SEJARAH SINGKAT
TUTORIAL UPI KAMPUS SUMEDANG
Pendidikan
agama merupakan pendidikan yang pertama hendaknya dikenalkan pada diri manusia.
Sejak lahir hingga akhir hayat manusia tidak dilepaskan dari peranan agama yang
senantiasa menyertainya. Demikian pula dengan umat islam di seluruh dunia,
mengawali perjalanan hidupnya dari mulai lahir hingga akhir hayatnya selalu
didampingi dengan amaliah islami. Pelaksanaan Pendidikan Islam di lingkungan
formal dikenalkan dari masa anak-anak masuk ke Sekolah Dasar (SD) hingga
pendidikan atas, bahkan tingkat perkuliahan. Namun ironis di tengah mayoritas
penduduk muslim Indonesia, justru Pendidikan Agama Islam ini hanya diajarkan
dalam kurikulum pendidikan formalnya beberapa jam saja. Padahal sudah
sepatutnya pengamalan dan pendidikan agama itu dimulai setiap hembusan nafas
dan tiap detakan jantung, dari mulai pagi bangun tidur hingga tidur di malam
hari. Minimnya jam pelajaran Pendidikan Agama Islam dirasakan pula di
lingkungan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) yang hanya menempatkan Mata
Kuliah Pendidikan Agama Islam dengan bobot 2 Sistem Kredit Semester (SKS) saja
selama satu semester. Keadaan ini memprihatinkan dan kondisi ini akan menjadi
hambatan terwujudnya tekad UPI sebagai Kampus Ilmiah, Edukatif, dan Religius.
Oleh karena itu, demi merealisasikan tekad Religius inilah UPI mencanangkan
kegiatan keislaman tambahan sebagai penunjang Mata Kuliah Umum Pendidikan Agama
Islam dengan mencanangkan program bimbingan keislaman yang dilaksanakan tiap
hari Ahad dengan konsep Kuliah Duha dan Mentoring wajib bagi para mahasiswa
yang sedang mengontrak Mata Kuliah PAI ini dengan nama “KEGIATAN TUTORIAL”.
Kegiatan ini rupanya sudah berjalan beberapa tahun yang lalu dari sejak masjid
Al-Furqan yang megah seperti sekarang belum berdiri di UPI. Hingga kini tahun
2010 ketika UPI sudah terbangun megah beserta masjid, sarana dan prasarana yang
memadai.
Dengan
ditetapkannya kebijakan Kegiatan Tutorial melalui SK Rektor sebagai kegiatan
intra-kurikuler MKU PAI sebagai penunjang pendidikan keislaman yang wajib bagi
seluruh mahasiswa muslim yang sedang mengontrak Mata Kuliah Pendidikan Agama
Islam tentunya kebijakan ini diikuti dan dilaksanakan pula oleh kampus daerah
yang masih satu atap beralmamater UPI. Begitu pula di UPI Kampus Sumedang yang
mengawali pelaksanaan Kegiatan Tutorial ini sejak tahun 2005.
Pada
mulanya pelaksanaan Kegiatan Tutorial di UPI Kampus Sumedang belum berjalan
sebagaimana mestinya hingga ada dosen yang merasa prihatin terhadap pelaksanaan
kehidupan keislaman di UPI Kampus Sumedang karena lingkungan kampus belum
begitu mencerminkan sebagai Kampus Religius. Oleh karenanya itu pada bulan
Februari 2005 Ibu Ani Nur Aeni yang pada waktu baru pertama kali ditugaskan
mengajar Mata Kuliah PAI merasa tergerak dan terdorong untuk mengadakan jam
tambahan di luar perkuliahan untuk menyampaikan materi PAI. Kegiatan ini
berlangsung selama dua semester yang dilaksanakan di Prodi D2 PGSD kelas dan D2
PGTK. Inilah cikal bakal lahirnya kegiatan tutorial PAI di Kampus Sumedang.
Tindak
lanjut dari pelaksanaan jam tambahan tersebut kemudian disambut baik oleh salah
satu mahasiswa PGTK yang bernama Agustina yang lebih dikenal dengan nama “Teh
Ina”. Akhirnya Ibu Ani Nur Aeni dan Agustina berdiskusi untuk membentuk
pelaksanaan Kegiatan Tutorial sebagaimana di UPI Bumi Siliwangi dan sekaligus
membentuk kepengurusan Kegiatan Tutorial UPI Kampus Sumedang. Alhamdulillah,
akhirnya pelaksanaan Kegiatan Tutorial ini terlaksana pada tahun 2006 dan
diresmikan oleh koordinator tutorial MKDU PAI Bapak Drs. Aam Abussalam, M.Pd
dan dihadiri pula oleh Ketua bidang Tutorial DKM Al-Furqon Bapak Drs. H. Endis
Firdaus, M.Ag. Dan terbentuklah Kepengurusan tutorial UPI Kampus Sumedang yang
diketuai oleh Agustina. Pada awal pelaksanaannya, dikarenakan masih terbatasnya
Sumber Daya Manusia yang ada di UPI Kampus Sumedang maka untuk membantu
pelaksanaan kegiatan tutorial dibantu oleh para tutor dari luar UPI Kampus
untuk membina dan melakukan mentoring adik-adik tutee dari mahasiswa S1 UPI
Kampus Sumedang tahun akademik 2006 (angkatan Warta). Sementara posisi pengurus
hanya mempersiapkan berbagai macam keperluan sarana dan prasarana serta format
yang diperlukan para tutor tersebut.
Pelaksanaan
kegiatan tutorial tahun 2006 berjalan dengan baik karena dibantu oleh para
tutor yang telah berpengalaman. Hingga Kegiatan Tutorial 2006 selesai dan
menghasilkan beberapa kader baru sebagai penerus kepengurusan Tutorial
selanjutnya.
Setelah
pelaksanaan Kegiatan Tutorial pada semester 1 selesai, para kader yang telah
siap dan berminat mengabdikan diri pada Kegiatan Tutorial selanjutnya diberi
pelatihan dan mentoring lanjutan oleh para tutor yang dipilih. Pada tahun ini
kelompok mahasiswa yang melanjutkan mentoring lanjutan cukup banyak terbagi
dalam 1 kelompok ikhwan dan 1 kelompok akhwat. Pelaksanaan mentoring lanjutan
selesai dengan beberapa pertemuan selama semester 2 ini.
Kemudian
tahun ajaran baru pun dimulai yaitu dengan masuknya mahasiswa baru tahun ajaran
2007/2008 dan pelaksanaan Kegiatan Tutorial pun dimulai kembali dengan sasaran
mahasiswa baru yang terdiri dari jurusan PGSD Kelas PGSD Penjas dan PGTK. Pada
Kegiatan Tutorial ini para mahasiswa angkatan Tutorial 2006 yang merupakan
kakak tingkat dari mahasiswa baru diposisikan sebagai pengurus yang menyiapkan
segala administrasi dan format yang dibutuhkan oleh tutor yang pada tahun ini
masih ditempati oleh para tutor dari
luar UPI Kampus Sumedang. Mahasiswa angkatan 2006 pula ada yang diposisikan
sebagai Asisten Tutor atau pendamping tutor untuk melaksanakan mentoring halaqoh. Kegiatan Tutorial
masih dilaksanakan seperti biasa yaitu dengan format Kuliah Duha setiap dua
Minggu sekali dan mentoring halaqoh setiap pekannya dan pelaksananya mencapai
kurang lebih 12 kali pertemuan. Pada semester genap kegiatan tutorial dilanjutkan dengan konsep mentoring lanjutan (menlan), yaitu
mentoring lanjutan bagi peserta yang telah lulus tutorial dengan maksud untuk
mempersiapkan mereka menjadi asisten tutor dan untuk selanjutnya menjadi tutor.
Mulai
tahun akademik 2007/2008 mahasiswa angkatan 2006 dan 2007 yang terseleksi lewat
jalur menlan diposisikan sebagai Tutor mandiri, sementara Tutor dari luar
kampus tidak berpartisipasi lagi dalam Kegiatan Tutorial UPI Kampus. Ketua umum
diganti oleh Warta dengan jajaran pengurus yaitu mahasiswa Angkatan 2006 dan
2007.
Memasuki
tahun Akademik 2008/2009 pengurus Tutorial melibatkan 3 angkatan, yaitu
mahasiswa angkatan 2006/2007, 2007/2008 dan di tengah perjalanan mulai
melibatkan mahasiswa baru angkatan 2008/2009 yang telah lulus tutorial. Setelah
akhir Kegiatan Tutorial 2009 pada
semester 2 dilaksanakan pemilihan Ketua Tutorial baru dan terpilih Agil
Wigiyana sebagai ketua tutorial 2010.
Pada
kepengurusan tahun 2010 semeter genap
setelah digantinya ketua baru nampaknya format kepengurusan diubah pula.
Kepenguruasan ditempati oleh mahasiswa tahun 2007 dan tahun 2008 sementara
angkatan tahun 2009 sebagai Kader Binaan Tutorial. Pembinaan Tutor pun
melibatkan beberapa pihak seperti pengurus UPI Bumi Siliwangi dengan mengikuti
kegiatan seperti Diklat Bina kader, Tutorial Ghatering dan berbagai kegiatan
lainnya.
Pada tahun 2011, Ketua Tutorial dipegang oleh
Fauzan dan kepengurusan tutorial, pada kepengurusan tahun ini dipegang oleh
angkatan 2008,2009,dan 2010. Tidak banyak yang berubah dalam system kepengurusan
dari tahun sebelumnya, hanya saja tutorial lebih meningkatkan kualitas dalam
pelaksanaan mentoring.
Pada tahun 2012, pergantian ketua kembali
dilakukan, dan setelah melakukan pemilihan ketua Tutorial, terpilihlah Heru
Mudiyanto sebagai ketua tutorial tahun 2012. Pada kepengurusan saat itu banyak sekali perubahan-perubahan yang membawa nama baik Program Tutorial baik didalam maupun diluar lingkungan UPI Kampus Sumedang.
Pada tahun 2013 diadakan kembali pemilihan ketua Program Tutorial yang baru, terpilihlah Ence Rosikin sebagai ketua Program selanjutnya. Dan system kepengurusan tidak banyak berubah dari tahun sebelumnya, masih dipegang oleh tiga angkatan yaitu 2009,2010, dan 2011. Pada semester ke dua ini, sedang dilaksanakan kegiatan mentoring lanjutan dan sedang diupayakan agar eksistensi kegiatan tutorial ini, bukan saja diketahui oleh warga Kampus Sumedang, tetapi juga seluruh dunia melalui dunia maya.
Pada tahun 2013 diadakan kembali pemilihan ketua Program Tutorial yang baru, terpilihlah Ence Rosikin sebagai ketua Program selanjutnya. Dan system kepengurusan tidak banyak berubah dari tahun sebelumnya, masih dipegang oleh tiga angkatan yaitu 2009,2010, dan 2011. Pada semester ke dua ini, sedang dilaksanakan kegiatan mentoring lanjutan dan sedang diupayakan agar eksistensi kegiatan tutorial ini, bukan saja diketahui oleh warga Kampus Sumedang, tetapi juga seluruh dunia melalui dunia maya.
Dari
generasi ke generasi pelaksanaan kegiatan tutorial UPI Kampus Sumedang selalu
memiliki karakteristik tersendiri, para pengurus tutorial berusaha untuk tetap
menghidupkan kampus UPI Sumedang dengan nilai-nilai religi melalui berbagai
upaya. Dalam melaksanakan tugasnya, para Pengurus Tutorial tidak terlepas dari berbagai
kendala, meski demikian mereka tetap berjuang dan pantang menyerah Insya Allah berkat kerja sama dari semua
pihak, serta do’a semua, tidak lepas dari ridho Allah SWT Kegiatan Tutorial UPI
Sumedang dapat berjalan dengan baik dan terstruktur, baik dalam hal
administrasi maupun dalam pelaksananya Insya
Allah. Amin Yaa Mujibasya ilien...